1. Saat cerita tak memiliki kata, hati kami mencarian arti di sela-sela tawa.
2. Kata-kata kosong hanyalah jantung yang lupa berdetak.
3. Gak ada komplikasi, tapi makna tak pernah berhenti muncul.
4. Cerita yang gabut, bila dipenuhi mikir, menjadi mahkota kehidupan.
5. Dalam keheningan, kata-kata menyelesaikan perjalanan tanpa rencana.
6. Jika cerita menjemukan, mari kita beri warna pada setiap rebatnya.
7. Kata hasrat menghitung jam, tapi cerita tak boleh berhenti.
8. Saat cerita selesaikan, tetangganya kembali menari.
9. Cerita sebebas angin, jangan dikejar menghapus rasa.
10. Kata kosong diciptakan, untuk memanggil kejujuran di balik kopi.
11. Hatiku menunggu cerita yang menari antara kekosongan dan jalan.
12. Terkadang yang wewajikan hanyalah kebosanan, namun terjemahannya mencipratkan kisah.
13. Saat tidak ada kata, cerita menguatkan kebanggaan yang tak perlu ditekankan.
14. Kesunyian antar paragraf memberi ruang bagi mimpi.
15. Setiap kebosanan membawa labirin bagi pemikiran yang lebih bermakna.
16. Kata-kata alam bakaran menyelamatkan kita dari rasa jenuh.

17. Lagu kosong tentang “story wa gabut” tak pernah melepaskan iramanya.
18. Pada akhir cerita kosong, terletak budaya kebebasan batin.
19. Hanya dengan menunggu kata, kita dapat menerima perubahan yang menenangkan.
20. Di dalam keheningan, potongan potongan cerita menjadi karya seni tak berwujud.
21. Kata yang lupa menentukan, tetap menari dalam ruang luang kehidupan.
22. Tanpa kosakata, hati menuntun narasi ku pada air penat.
23. Ini bukan sekadar ketidakpedulian, melainkan peluang melewati batas ketidakpastian.
24. Kata-kata yang diresapi kehidupan memberi ruang bagi kebangkitan.
25. Ketika cerita tak mengisap, kita menulisnya dari keberanian di hati.